Rabu 24 Apr 2024 19:46 WIB

Alquran Ungkap Ini yang akan Terjadi Terhadap Anggota Keluarga pada Hari Kiamat

Masing-masing anggota keluarga tidak akan saling peduli ketika kiamat

Ilustrasi Kiamat. Pada riwayat lain disebutkan ketika itu jarak matahari sangat dekat kepada manusia. Sehingga ada sebagian manusia yang mandi keringat akibat panasnya.   Manusia pun berbondong-bondon
Foto: Republika/Mufti Nurhadi
Ilustrasi Kiamat. Pada riwayat lain disebutkan ketika itu jarak matahari sangat dekat kepada manusia. Sehingga ada sebagian manusia yang mandi keringat akibat panasnya.  Manusia pun berbondong-bondon

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Alquran memberikan gambaran bagaimana situasi dan kondisi kiamat. Setiap umat manusia akan sibuk dengan urusannya masing-masing. Apakah mereka masih akan saling mengenal satu keluarga dan lainya? 

Seluruh pikiran hanya tertuju pada penyelamatan diri dari bencana yang sangat menakutkan, sehingga lupa pada orang tua, saudara, istri, dan anak-anak.

Baca Juga

يَوْمَ يَفِرُّ الْمَرْءُ مِنْ اَخِيْهِۙ ٣٤ وَاُمِّهٖ وَاَبِيْهِۙ ٣٥ وَصَاحِبَتِهٖ وَبَنِيْهِۗ ٣٦ لِكُلِّ امْرِئٍ مِّنْهُمْ يَوْمَىِٕذٍ شَأْنٌ يُّغْنِيْهِۗ ٣٧ (عبس)

“Pada hari itu manusia lari dari saudaranya, dan dari ibu dan bapaknya, dan dari istri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang menyibukkannya.” (QS ‘Abasa 34-37). Juga firman-Nya: 

وَلَا يَسْـَٔلُ حَمِيْمٌ حَمِيْمًاۚ ١٠ Artinya: “Dan tidak ada seorang teman karib pun menanyakan temannya.” (QS al-Ma‘arij ayat 10). Bahkan dalam keadaan itu, seorang bapak pun tak lagi peduli dengan anaknya. 

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمْ وَاخْشَوْا يَوْمًا لَّا يَجْزِيْ وَالِدٌ عَنْ وَّلَدِهٖۖ وَلَا مَوْلُوْدٌ هُوَ جَازٍ عَنْ وَّالِدِهٖ شَيْـًٔاۗ اِنَّ وَعْدَ اللّٰهِ حَقٌّ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيٰوةُ الدُّنْيَاۗ وَلَا يَغُرَّنَّكُمْ بِاللّٰهِ الْغَرُوْرُ ٣٣

Artinya: “Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutlah pada hari yang (ketika itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya, dan seorang anak tidak dapat (pula) menolong bapaknya sedikit pun. Sungguh, janji Allah pasti benar, maka janganlah sekali-kali kamu terpedaya oleh kehidupan dunia, dan jangan sampai kamu terpedaya oleh penipu dalam (menaati) Allah.” (QS Luqman ayat 33).

Maka seluruh manusia pun digiring ke Padang Mahsyar. Ada riwayat yang menyebutkan bahwa Padang mahsyar adalah satu tempat yang lapang dan bersih hingga tak ada sedikitpun kotoran di tempat itu. Maka seluruh manusia berkumpul di Mahsyar. Allah SWT berfirman:

يَوْمَ تُبَدَّلُ الْاَرْضُ غَيْرَ الْاَرْضِ وَالسَّمٰوٰتُ وَبَرَزُوْا لِلّٰهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارِ 

Artinya: “(yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan meraka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Mahaperkasa.” (QS Ibrahim ayat 48).

Ada riwayat yang menyebutkan bahwa ketika di Padang Mahsyar manusia tidak mengenakan pakaian sehelai pun. Kendati demikian mereka tak mementingkan di sekelilingnya karena rasa takut. 

Selain itu di Padang Mahsyar pun manusia berbeda-beda keadaan, ada yang berjalan dengan wajahnya yang diseret-seret, ada yang naik kendaraan, ada juga yang berjalan kaki. 

Pada riwayat lain...

 

sumber : Harian Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement